Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Kewarganegaraan

Peran Tradisi Boteng Tunggul dalam Memperkuat Civic Culture Masyarakat Adat Lombok Hamdi Abdullah Hasibuan; Ernawati Simatupang
Jurnal Kewarganegaraan Vol 18, No 1 (2021): Maret 2021
Publisher : Department of Pancasila and Civic Education, Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (973.222 KB) | DOI: 10.24114/jk.v18i1.22620

Abstract

AbstractBoteng Tunggul is one of the traditions of the East Lombok community which has unique wisdom values. This tradition is always carried out at the traditional ceremonies of the East Lombok people. In the process of implementing the Boteng Tunggul tradition, it becomes a tradition that has elements that can strengthen the civic culture in it. This research will explore the role of the boteng waiting tradition in strengthening the civic culture for the people of East Lombok. This study uses a qualitative approach to literature study methods. In this research, we will use the first data source. The data collection technique is done by using literature studies. In doing data analysis technique is done by reducing data, displaying data, and drawing conclusions. The results of the study found the entanglement of the Boteng Tunggul tradition by strengthening the civic culture in the people of East Lombok. In the stump, boteng tradition becomes a culture that can sustain citizens in it as a form of realizing the identity of the indigenous people of Lombok. This tradition is always carried out by the people of East Lombok by instilling the values of togetherness, mutual cooperation, responsibility, and tolerance in it. As well as this has illustrated that the civic culture can be strengthened by preserving and advancing this tradition.---------------AbstrakBoteng Tunggul merupakan salah satu tradisi dari masyarakat Lombok timur yang memiliki nilai-nilai kearifan lokal. Tradisi ini senantiasa dilaksanakan pada upacara adat masyarakat Lombok timur. Dalam proses pelaksanaan tradisi Boteng Tunggul menjadi tradisi memiliki unsur yang dapat memperkuat civic culture didalamnya. Penelitian ini akan mengeksplorasi peran dari tradisi Boteng Tunggu untuk menguatkan civic culture bagi masyarakat Lombok Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi deskriptif.  Dalam penelitian ini akan menggunakan sumber data pertama. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menggunakan studi literatur. Dalam melakukan teknik analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, display data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menemukan keterkaitan tradisi Boteng Tunggul  dengan memperkuat civic culture pada masyarakat Lombok Timur. Pada tradisi Boteng Tunggul menjadi kebudayaan yang dapat menopang warga negara didalamnya sebagai bentuk untuk mewujudkan identitas masyarakat adat Lombok. Tradisi ini selalu dilaksanakan masyarakat Lombok Timur dengan menanamkan nilai kebersamaan, gotong royong, tanggung jawab serta toleransi di dalamnya. Serta hal ini telah menggambarkan bahwa budaya kewarganegaraan dapat diperkuat dengan tetap melestarikan dan memajukan tradisi ini.